Ulasan

Manfaat Meditasi yang Biasa Dilakukan pada Perayaan Nyepi

Nyepi adalah hari raya umat Hindu yang ditetapkan sebagai hari libur nasional di Indonesia sejak tahun 1983. Tahukah kamu? Manfaat meditasi yang bersifat universal dan mencakup berbagai aspek kehidupan juga termasuk salah satu dari tujuan perayaan nyepi.

Hari Raya Nyepi merupakan momen sakral bagi umat Hindu, khususnya di Bali dan sekitarnya. Terdapat serangkaian ritual yang dilakukan dengan makna tersendiri. Pada perayaan tersebut umat Hindu juga biasanya akan melakukan meditasi.

Manfaat meditasi bisa dirasakan secara luas mulai dari meningkatkan kesehatan fisik, mental, serta sebagai katalis introspeksi diri. Meditasi juga menjadi salah satu cara mengurangi stres dan meningkatkan daya ingat.

Yuk, kita pahami apa saja manfaat meditasi dan jenis-jenisnya. Sebagai tambahan pengetahuan, ketahui juga rangkaian ritual perayaan Nyepi, manfaat dan tujuan perayaan nyepi, serta fakta menarik yang menyertainya. 

Perayaan Nyepi: Tujuan dan Rangkaian Ritual yang Dilakukan

Hari Raya Nyepi dilaksanakan pada pergantian tahun baru Saka. Sistem penanggalan Saka sendiri dihitung berdasarkan perhitungan bulan yang dimulai sejak hari penobatan Maharaja Diraja Kanishka I di tahun 78 Masehi. 

Tujuan dan Manfaat Perayaan Nyepi 

Tujuan dan manfaat perayaan Nyepi yang dilakukan setiap tahun membawa dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan. Berdasarkan penelusuran dari Detik Bali, tujuan perayaan nyepi dikategorikan menjadi dua aspek, yaitu aspek sosial budaya dan aspek religius. 

Pada aspek sosial budaya, tujuan perayaan nyepi adalah mengintegrasikan masyarakat untuk bersama-sama mengiring Ida Betara dari awal sampai mencapai Bale Agung. Perayaan ini juga dapat meningkatkan toleransi antar umat beragama.

Sedangkan pada aspek religius, tujuan perayaan nyepi yakni sebagai proses penyucian diri guna mewujudkan jagadhita dan moksa (kesejahteraan dan kebahagiaan lahir batin). Diharapkan akan terwujud kehidupan yang berlandaskan satyam, siwam, dan sundaram (kebenaran, kesucian, dan keharmonisan).

Tidak hanya memberikan nilai sejarah dan kearifan lokal yang kaya, perayaan Nyepi juga memiliki manfaat secara umum bagi kesehatan, lingkungan, dan hubungan sesama manusia. Berikut adalah beberapa manfaat perayaan Nyepi di Bali:

  1. Menjaga Kelestarian Alam

Selama perayaan Nyepi, seluruh warga Bali dilarang melakukan kegiatan apapun, termasuk membuang sampah atau mengotori alam sekitar. Hal ini membantu menjaga kebersihan alam dan mencegah kerusakan lingkungan.

Tidak hanya itu, perayaan Nyepi juga memberikan dampak positif bagi kelestarian lingkungan dan mencegah global warming. Kemenparekraf mencatat bahan bakar kendaraan yang dihemat selama perayaan Nyepi sangat signifikan, yaitu mencapai satu juta liter dalam 24 jam. Pulau dewata juga berhasil menghemat penggunaan listrik sampai 60% dibandingkan hari biasa.

  1. Meningkatkan Kebersamaan

Selama peringatan Nyepi, seluruh warga Bali harus berdiam diri di dalam rumah dan tidak melakukan kegiatan apapun. Hal ini membantu meningkatkan kebersamaan dan keharmonisan antara keluarga dan masyarakat. 

Para wisatawan domestik dan mancanegara yang mengunjungi Bali pada perayaan Nyepi juga dapat menikmati suasana yang penuh kebersamaan. Kita bisa merasakan relaksasi dari padatnya rutinitas dan mulai bercengkerama dengan orang terdekat, tentu saja tanpa gangguan gadget.

  1. Meningkatkan Kreativitas

Ketika seluruh warga Bali dilarang melakukan kegiatan apapun, termasuk menggunakan gadget atau menonton televisi, kita akan lebih terpacu untuk melakukan kegiatan kreatif bersama keluarga. 

Selain beribadah dan melakukan meditasi, kita juga bisa melakukan kegiatan lainnya seperti membaca buku, menulis, melukis, merajut, dan sebagainya. Kita juga punya lebih banyak waktu untuk merenung dan mencari ide-ide project baru yang akan dilakukan setelah perayaan Nyepi.

  1. Meningkatkan Kesehatan

Seringkali kita terlalu sibuk untuk memperhatikan alarm tubuh sendiri. Kebiasaan makan sembarangan, bekerja sampai larut malam, dan tidak sempat berolahraga. Lama-kelamaan kebiasaan buruk tersebut akan berdampak buruk bagi kesehatan.

Pada perayaan Nyepi, kita juga dapat memanfaatkan waktu untuk beristirahat dan memperbaiki kualitas tidur. Kita bisa mulai membangun gaya hidup yang sehat. Hal ini tentu sangat baik dalam membantu meningkatkan kesehatan dalam jangka panjang. 

  1. Menjadi Daya Tarik Wisata

Selain memberikan manfaat untuk kesehatan dan kebahagiaan, perayaan Nyepi juga menjadi daya tarik wisata yang unik dan menarik bagi wisatawan yang berkunjung ke Bali. Apalagi perayaan Nyepi seperti ini hanya ada di Bali, loh.

Kalau kamu ingin merasakan pengalaman yang berbeda dan penuh kesan mendalam saat berkunjung ke Bali, kamu bisa menetap selama perayaan Nyepi. Ada banyak ritual yang bisa disaksikan serta makna hidup yang bisa diperoleh.

Rangkaian Ritual Perayaan Nyepi

Mungkin kamu sudah mengetahui bahwa pada perayaan Nyepi di Bali, masyarakat tidak diperkenankan menyalakan cahaya dan api. Pulau Dewata yang biasanya ramai dan hingar-bingar menjadi sangat sepi. Namun, tahukah kamu apa saja rangkaian ritual atau upacara yang diselenggarakan pada perayaan Nyepi? 

Melansir dari laman resmi Kemenparekraf, berikut rangkaian ritual yang dilaksanakan selama perayaan Nyepi.

  1. Melasti

Melasti merupakan rangkaian upacara Nyepi yang pertama dan dilaksanakan beberapa hari sebelum Hari Raya Nyepi. Melasti sendiri berasal dari kata “mala” yang artinya kotoran atau dosa, dan “asti” yang artinya hilang. Jadi, Melasti dilakukan untuk membersihkan diri dari dosa dan kesalahan di masa lalu. 

Pada upacara ini, warga Bali akan membersihkan prasasti dan patung dewa yang biasanya dipercayai sebagai tempat tinggal roh dewa, serta melakukan prosesi pawai ke laut atau sumber air suci untuk mengambil air suci dan membersihkan diri.

Melasti yang menjadi rangkaian pertama dalam perayaan Nyepi ini dilakukan sebagai bentuk pembersihan diri dari dosa dan kesalahan di masa lalu. Dalam kehidupan sehari-hari, kita juga perlu melakukan introspeksi diri dan membersihkan diri dari kesalahan di masa lalu.

  1. Tawur Kesanga

Ritual perayaan Nyepi selanjutnya adalah Tawur Kesanga yang dilakukan satu hari sebelum hari raya Nyepi. Pada ritual Tawur Kesanga ini masyarakat melakukan karnaval festival ogoh-ogoh.

Ogoh-ogoh adalah patung bambu raksasa perwujudan bhuta kala atau roh jahat yang merepresentasikan sifat buruk manusia. Pada akhir karnaval ogoh-ogoh akan dibakar sebagai simbol pembersihan sifat jahat manusia. Sehingga manusia menjadi bersih saat menjalani hari raya Nyepi.

  1. Penyepian

Penyepian adalah rangkaian upacara yang dilakukan pada hari raya Nyepi itu sendiri. Pada hari raya Nyepi, seluruh warga Bali dilarang melakukan kegiatan apapun dan harus berdiam diri di dalam rumah. 

Penerangan, listrik, dan segala bentuk kegiatan yang mengeluarkan suara harus dimatikan. Penyepian ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan kepada para leluhur dan untuk memperingati hari raya tahun baru Saka.

  1. Ngembak Geni

Rangkaian upacara yang dilakukan setelah Hari Raya Nyepi adalah Ngembak Geni. Pada hari tersebut masyarakat Bali mulai melaksanakan kegiatan sehari-hari seperti biasa, namun tetap diisi dengan berbagai upacara keagamaan seperti menyambut tamu serta saling memaafkan.

  1. Dharma Shanti

Dharma Shanti adalah rangkaian upacara penutup setelah rangkaian upacara Nyepi selesai dilaksanakan. Upacara ini dilakukan untuk memohon agar hidup yang baru yang telah dimulai di Hari Raya Nyepi menjadi lebih baik dan membawa kebahagiaan.

Setelah ritual perayaan Nyepi selesai, masyarakat Bali dan para wisatawan yang berada di Bali dapat melakukan kegiatan seperti biasa. Namun seperti memulai kehidupan baru yang putih bersih karena semua hal negatif telah dihapuskan.

Fakta menarik dari perayaan Nyepi di Bali antara lain pengurangan global warming, penghematan listrik dan bahan bakar, serta biaya pembuatan ogoh-ogoh yang ternyata tidak murah, loh. 

Selain itu, nyepi adalah hari raya umat Hindu di Bali dan sekitarnya, sedangkan di negara lain tidak ada ritual seperti perayaan Nyepi. Bahkan di India yang memiliki banyak umat Hindu pun tidak ada ritual khusus seperti perayaan Nyepi di Bali.

Hari raya Nyepi di Bali juga menginspirasi PBB untuk menetapkan World Silent Day yang ditetapkan setiap tanggal 21 Maret setiap tahunnya. Pada peringatan tersebut seluruh warga dunia dianjurkan untuk mengurangi konsumsi energi, memperbaiki kerusakan lingkungan, dan melakukan meditasi.

Meditasi: Asal Mula, Jenis-Jenis, dan Manfaat Meditasi

Meditasi adalah kegiatan pemusatan pikiran maupun perasaan untuk mencapai suatu tujuan. Cara melakukan meditasi biasanya dengan duduk diam, berkonsentrasi, serta melatih pernapasan. Pada saat melakukan meditasi kita disarankan memusatkan pikiran untuk melepaskan segala beban dan melakukan introspeksi diri.

Asal Mula Meditasi

Meditasi memiliki sejarah yang panjang dan kompleks. Praktik meditasi telah ditemukan sejak masa 1500 SM di berbagai kebudayaan di seluruh dunia, mulai dari Asia, Eropa, Amerika, hingga Afrika. Meskipun meditasi memiliki berbagai bentuk dan gaya, namun inti dari praktik ini tetap sama, yaitu untuk mencapai keadaan kesadaran yang lebih tinggi.

manfaat meditasi sangat banyak

Asal mula meditasi dapat ditelusuri ke India kuno, di mana praktik ini mulai berkembang sekitar 5.000 tahun yang lalu. Meditasi dalam tradisi India disebut dengan dhyana, yang berarti fokus atau konsentrasi. 

Pada abad ke-20, meditasi mulai menyebar ke seluruh dunia. Salah satu faktor yang memengaruhi hal ini adalah keinginan orang-orang untuk menemukan cara mengurangi stres yang efektif serta cara meningkatkan daya ingat alami dalam kehidupan sehari-hari.

Pada tahun 1960-an, meditasi menjadi populer di Amerika Serikat, di mana praktik ini mulai diadopsi oleh para seniman, penulis, dan musisi sebagai cara untuk meningkatkan kreativitas mereka. Pada saat yang sama, praktik meditasi juga mulai diadopsi oleh para pekerja sosial sebagai cara untuk membantu orang-orang yang mengalami gangguan mental.

Seorang ilmuwan asal India bernama BK Anand mengungkapkan bahwa orang yang bermeditasi dapat memasuki fase trans yang dalam. Pada fase tersebut seseorang bisa tidak bereaksi walaupun kulitnya menyentuh bara api.

Penelitian yang dilakukan tahun 1967 menyebutkan bahwa orang yang sedang bermeditasi menggunakan oksigen 17% lebih sedikit dibandingkan orang yang sedang beraktivitas.

Dalam dekade terakhir, meditasi menjadi sangat populer di seluruh dunia berkat teknologi dan media sosial. Ada banyak aplikasi meditasi, video, dan kursus online yang tersedia untuk orang-orang yang ingin mempelajari dan mempraktikkan meditasi.

Jenis-Jenis Meditasi

Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan, jenis-jenis meditasi pun berkembang. Kamu bisa belajar dan mempraktikkan satu jenis meditasi maupun mengkombinasikan jenis meditasi untuk memperoleh manfaat meditasi yang ingin dicapai.

Melansir Kompas dan Halodoc, berikut jenis-jenis meditasi yang bisa kamu lakukan.

  1. Meditasi Fokus (Concentration Meditation)

Meditasi fokus adalah jenis meditasi yang memfokuskan pikiran pada objek tertentu, seperti pernapasan atau suara. Meditasi ini membantu mengurangi stres, meningkatkan fokus dan konsentrasi, serta meredakan kecemasan. 

Dalam meditasi fokus, seseorang perlu mengalihkan perhatian dari pikiran-pikiran yang mengganggu dan fokus pada objek meditasi. Mantra meditation dan breath meditation adalah contoh meditasi fokus.

  1. Meditasi Mindfulness

Meditasi Mindfulness adalah jenis meditasi yang memperhatikan perasaan dan pikiran tanpa menilai atau mengevaluasinya. Dalam meditasi ini, seseorang harus belajar untuk mengamati pikiran dan emosi tanpa menilainya, dan membiarkan itu berlalu tanpa mengikuti atau menanggapinya. 

Tujuan dari meditasi ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan menerima diri sendiri, serta memperbaiki kesehatan mental dan fisik. Body scan, mindful breathing, dan walking meditation adalah contoh meditasi mindfulness.

  1. Meditasi Transendental

Meditasi Transendental adalah jenis meditasi yang melibatkan pengulangan mantra khusus yang diberikan oleh seorang guru atau instruktur meditasi. Tujuan dari meditasi ini adalah untuk mencapai kesadaran tertinggi dan mencapai keadaan yang disebut sebagai “kebahagiaan dalam diri sendiri.” 

Meditasi Transendental juga dapat membantu mengurangi stres, meningkatkan kreativitas, dan meningkatkan kebahagiaan dan kesejahteraan. Ini adalah salah satu jenis meditasi yang paling populer dan banyak dipraktikkan.

  1. Meditasi Yoga

Meditasi Yoga adalah jenis meditasi yang dilakukan dalam praktik yoga. Yoga merupakan gabungan dari latihan fisik, pernapasan, dan meditasi, yang bertujuan untuk memperbaiki kesehatan fisik dan mental. 

Meditasi Yoga membantu meningkatkan fleksibilitas, kekuatan otot, keseimbangan, serta mengurangi stres dan kecemasan. Ada berbagai jenis yoga, seperti Hatha Yoga, Vinyasa Yoga, dan Kundalini Yoga, yang semuanya melibatkan meditasi.

  1. Meditasi Pernapasan

Meditasi pernapasan melibatkan fokus pada pernapasan dan memperhatikan aliran udara yang masuk dan keluar dari tubuh. Ini dapat dilakukan dengan duduk dalam posisi yang nyaman dan menarik perhatian pada pernapasan, menghitung napas, atau bahkan menggunakan mantera tertentu. Meditasi pernapasan membantu meningkatkan kesadaran diri dan mengurangi stres.

  1. Meditasi Visualisasi

Meditasi visualisasi melibatkan membayangkan objek atau tempat tertentu untuk membantu memusatkan pikiran. Ini bisa dilakukan dengan membayangkan tempat yang damai atau membayangkan diri sendiri menyelesaikan tugas yang sulit. Meditasi visualisasi membantu mengembangkan kreativitas dan imajinasi seseorang.

  1. Meditasi Loving-Kindness

Meditasi Loving-Kindness atau meditasi kasih sayang adalah teknik meditasi yang melibatkan mengembangkan rasa kasih sayang dan welas asih untuk diri sendiri dan orang lain. Orang yang mempraktikkan meditasi Loving-Kindness percaya bahwa teknik ini dapat membantu meningkatkan kesejahteraan emosional dan mental.

Manfaat Meditasi 

Manfaat meditasi telah diteliti para ahli medis dan holistik dalam kurun waktu yang lama. Sehingga sudah tidak diragukan lagi manfaat meditasi bagi kesehatan fisik dan mental manusia. 

Merangkum berbagai sumber, berikut 7 manfaat meditasi yang bisa kita dapatkan.

  1. Mengurangi Stres 

Meditasi merupakan salah satu cara mengurangi stres yang efektif dan telah dibuktikan banyak orang. Meditasi dapat membantu memperlambat denyut jantung serta menenangkan pikiran sehingga gejala stres dan kecemasan dapat berkurang. 

Meditasi juga bermanfaat dalam membantu menstabilkan emosi. Kita akan terlatih menangkal energi negatif, lebih tenang, dan memiliki perspektif baru yang lebih baik dalam kehidupan. Dengan meditasi secara teratur, kita dapat lebih mudah mengelola stres serta merasa lebih tenang dan damai.

  1. Meningkatkan Daya Ingat

Selain sebagai cara mengurangi stres, meditasi juga dapat membantu meningkatkan fokus dan konsentrasi. Dengan melakukan meditasi secara rutin, kita dapat melatih otak untuk lebih fokus dan menghilangkan gangguan pikiran dari luar. Sehingga kita tidak mudah lupa.

Dengan kata lain, meditasi juga merupakan cara meningkatkan daya ingat yang efektif. Tidak melulu untuk orang lanjut usia, manfaat meditasi ini juga sangat penting bagi anak-anak dan orang dewasa. Hal ini dapat membantu meningkatkan performa di sekolah maupun di tempat kerja.

  1. Menjaga Kesehatan Mental 

Manfaat meditasi yang dapat dirasakan salah satunya adalah menjaga kesehatan mental. Meditasi dapat membantu mengurangi gejala depresi dan gangguan kecemasan. Di samping itu, meditasi juga dapat membantu meningkatkan kesehatan otak dan meningkatkan kualitas tidur.

Penelitian yang dipublikasikan jurnal Drug and Alcohol Dependence menyebutkan bahwa meditasi yang dilakukan secara rutin selama dua minggu dengan total waktu lima jam terbukti dapat menekan keinginan untuk merokok. Jika dilakukan rutin, meditasi dapat membantu seseorang benar-benar bisa berhenti merokok.

  1. Meningkatkan Kesehatan Fisik

Selain membantu meningkatkan kesehatan mental, meditasi juga dapat membantu meningkatkan kesehatan fisik secara umum. The American Heart Association (AHA) mengungkapkan bahwa meditasi membantu menurunkan tekanan darah sehingga direkomendasikan sebagai terapi tambahan bagi pasien hipertensi.

Selain itu, meditasi juga dapat membantu meningkatkan kualitas tidur dan mengurangi gejala sakit kepala. Meditasi teratur juga dapat meningkatkan sistem imunitas sehingga tubuh lebih kuat menghadapi serangan penyakit.

  1. Mengurangi Gejala Sakit Kronis

Manfaat meditasi lainnya yakni dapat membantu mengurangi gejala sakit kronis serta mengurangi keparahan gejala menopause. Dalam sebuah penelitian, meditasi diketahui membantu mengurangi gejala sakit kronis pada individu yang menderita sakit kepala, sakit punggung, dan sakit leher. 

Mengingat meditasi juga dapat membantu meningkatkan imunitas tubuh, maka tidak heran jika gejala sakit kronis pun dapat dikurangi dengan melakukan meditasi secara rutin dan teratur sesuai petunjuk dokter.

  1. Meningkatkan Rasa Empati

Meditasi dapat membantu meningkatkan rasa empati atau kemampuan untuk merasakan dan memahami perasaan orang lain. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa meditasi dapat membantu meningkatkan rasa empati kepada orang lain.

Ketika melakukan meditasi, kita akan mendapatkan perspektif baru dan mengesampingkan ego sendiri. Kita menjadi lebih jernih melihat suatu masalah dengan sudut pandang baru serta lebih memahami kondisi orang lain.

  1. Membantu Meningkatkan Kualitas Hidup

Meditasi dapat membantu meningkatkan kualitas hidup. Bahkan menurut panduan klinis The Society for Integrative Oncology, meditasi secara rutin dan teratur terbukti dapat  membantu pasien kanker hidup lebih baik.

Meditasi diketahui membantu meningkatkan kebahagiaan dan kepuasan hidup pada individu. Meditasi juga dapat membantu meningkatkan kesehatan fisik dan mental, yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.

Perlu diingat, meskipun manfaat meditasi cukup banyak dan telah dibuktikan banyak orang, namun perannya adalah sebagai penunjang untuk meningkatkan kualitas hidup. Jika seseorang mengalami penyakit yang serius, saran dan tindakan medis tetap perlu dilakukan, ya. Tidak cukup hanya dengan melakukan meditasi saja.

Nah, bagi kamu yang selama ini mencari cara mengurangi stres maupun cara meningkatkan daya ingat, meditasi bisa menjadi jawabannya. Kamu bisa mulai rutin melakukan meditasi untuk mendapatkan manfaat meditasi yang diinginkan.

Memang, Nyepi adalah hari raya umat Hindu. Namun kebajikan yang diajarkan bersifat universal untuk menjaga kelestarian alam dan menenteramkan hati. Meskipun kamu tidak ada di Bali saat perayaan Nyepi, kamu bisa menjadikan momentum libur peringatan Nyepi untuk melakukan introspeksi melalui meditasi.

TAGS
#cara mengurangi stres #cara meningkatkan daya ingat #manfaat meditasi #nyepi adalah hari raya umat #tujuan perayaan nyepi