Artikel

7 Cara Bebas dari Hutang Pinjol

Cara bebas dari hutang pinjol menjadi pertanyaan yang kerap kita dengar sehari-hari. Bagaimana tidak, di era digital ini tuntutan gaya hidup yang semakin tinggi dibarengi dengan tawaran pinjaman online atau pinjol yang sekilas menggiurkan.

Meskipun bunga pinjol terbilang tinggi, proses cepat dan persyaratan pinjaman yang sangat mudah sering kali dianggap sebagai jalan keluar untuk masalah finansial bagi banyak orang. Tidak heran jika jumlah orang yang memiliki hutang di pinjol semakin meningkat.

Riset yang dilakukan Populix pada September 2023 mengungkapkan sebanyak 65% orang Indonesia memiliki cicilan hutang di pinjol. Riset bertajuk Unveiling Indonesia’s Financial Evolution: Fintech Lending and Paylater Adoption ini diikuti oleh 1.017 orang responden dengan rentang usia 17-55 tahun.

Fintech lending atau pinjol sendiri merupakan kontributor besar bagi perekonomian yang terus tumbuh melampaui industri secara umum di sektor keuangan. Total pembiayaan pinjol mencapai Rp52,7 miliar atau tumbuh sekitar 18,86% secara tahunan.

Berdasarkan catatan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), setidaknya ada 102 jenis pinjaman online yang terdaftar dan legal di Indonesia per Januari 2023. Selain itu, terdapat 5.877 daftar pinjol dan investasi ilegal yang harus kita waspadai.

Untuk kebutuhan mendesak dan memang benar-benar penting, pinjol memang bisa menjadi solusi. Namun, sebaiknya pinjol dijadikan opsi terakhir setelah kita mengusahakan cara mendapatkan uang dengan cepat dan aman lainnya. 

Pemahaman tentang cara mengelola keuangan merupakan kunci untuk menghindari masalah finansial. Kita perlu disiplin menyiapkan dana darurat dan memiliki reputasi yang baik terkait keuangan. 

Saat muncul kebutuhan mendesak, kita bisa menggunakan dana darurat maupun mencari pinjaman ke saudara maupun orang-orang terdekat terlebih dahulu. Kemudian meminjam ke lembaga keuangan dengan bunga rendah dapat menjadi pilihan berikutnya.

Bagaimana jika sudah terlanjur masuk jeratan hutang pinjol? Diperlukan komitmen dan kedisiplinan untuk dapat melunasi semua hutang. Cara bebas dari hutang pinjol bisa dilakukan dengan memahami cara membuat budget plan, membuat anggaran, mencari penghasilan tambahan atau membangun side hustle, dan lainnya. 

Untuk bisa bebas dari hutang pinjol perlu perencanaan yang baik

Selengkapnya, berikut cara bebas dari hutang pinjol yang perlu kita lakukan secara kontinu untuk menjaga kesehatan finansial dalam jangka panjang.

1. Identifikasi Kondisi Keuangan

Identifikasi kondisi keuangan menjadi langkah mendasar dalam perjalanan menuju kemerdekaan finansial dan pembebasan diri dari hutang pinjol. Salah satu cara efektif untuk melakukannya adalah dengan melakukan analisis menyeluruh terhadap pemasukan dan pengeluaran secara rutin dan konsisten. 

Awali dengan mencatat setiap detail keuangan, entah melalui buku catatan tradisional, tabel di Spreadsheet, atau menggunakan aplikasi keuangan. Dari catatan tersebut, perhatikan dengan seksama aliran kas bulanan, termasuk pengeluaran rutin, biaya hidup, dan sumber pendapatan. 

Dengan pemahaman yang jelas terhadap struktur keuangan, identifikasi area di mana penghematan dapat dilakukan tanpa mengorbankan kebutuhan pokok. Penting juga untuk menetapkan alokasi dana khusus yang signifikan, misalnya sekitar 25% sampai 35% dari total pendapatan, untuk melunasi pinjol secara teratur. 

Melalui pendekatan yang terstruktur dan kesadaran finansial yang meningkat, kita dapat lebih efektif mengelola keuangan pribadi.  Identifikasi secara rutin akan memudahkan dalam memahami kondisi keuangan dan membuat anggaran yang lebih realistis.

2. Evaluasi Hutang

Evaluasi hutang merupakan langkah krusial dalam upaya membebaskan diri dari beban hutang pinjol. Salah satu cara untuk mengevaluasi utang adalah dengan memeriksa rasio utang terhadap aset yang dimiliki. 

Pertama, identifikasi total utang yang belum terbayar, termasuk utang dari pinjol, kartu kredit, dan kredit lainnya. Selanjutnya, jumlahkan nilai total aset yang dimiliki, seperti kendaraan yang masih dalam kredit, gadget, saham, emas, dan tabungan. 

Setelah itu, bagi total utang dengan total aset, dan kalikan hasilnya dengan 100% untuk mendapatkan persentase rasio utang terhadap aset. Rasio hutang di atas 50% menjadi indikator bahwa perlu dilakukan peninjauan dan perencanaan keuangan lebih cermat untuk mencapai kestabilan finansial. 

Evaluasi rutin terhadap rasio hutang ini menjadi instrumen penting dalam menilai kesehatan keuangan dan mengambil langkah-langkah preventif untuk menghindari risiko yang lebih besar di masa depan. Jika jumlah hutang sudah melebihi batas wajar, maka kita harus stop menambah hutang baru dan lebih disiplin menerapkan cara bebas dari hutang.

3. Membuat Anggaran dan Budget Plan

Membuat anggaran yang lebih ketat merupakan langkah strategis dalam upaya membebaskan diri dari hutang pinjol. Selain rutin mengecek pemasukan dan pengeluaran, anggaran memungkinkan kita untuk lebih disiplin dalam mengelola keuangan. 

Dengan membuat anggaran dan menetapkan batasan belanja rutin, kita dapat mengalokasikan sebagian besar pendapatan untuk melunasi pinjol secara efektif. Penting untuk menyusun anggaran yang realistis.

Budget plan atau rencana anggaran juga instrumen yang tak kalah penting. Budget plan berfungsi sebagai panduan untuk mengelola aliran uang dengan lebih efektif. Cara membuat budget plan dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

  • Identifikasi dengan jelas sumber pendapatan bulanan dan rinci setiap pengeluaran, termasuk kebutuhan harian, mingguan, dan bulanan.
  • Kelompokkan pengeluaran ke dalam kategori yang jelas, seperti kebutuhan pokok, transportasi, dan hiburan.
  • Tentukan prioritas pengeluaran dan alokasi dana yang proporsional, terutama untuk pembayaran hutang dan tabungan.
  • Pastikan estimasi pendapatan dan pengeluaran didasarkan pada angka yang realistis dan dapat dicapai.
  • Hitung dan evaluasi total pendapatan serta pengeluaran, lalu sesuaikan apabila terdapat selisih.
  • Gunakan alat bantu seperti spreadsheet atau aplikasi keuangan untuk memudahkan penyusunan dan pemantauan budget plan.
  • Perbarui dan revisi secara rutin sesuai dengan perubahan keuangan atau perubahan prioritas hidup agar tetap relevan dan berkelanjutan. 

Dengan membuat anggaran dan disiplin menerapkan budget plan yang telah ditentukan, kita dapat lebih efektif mengelola keuangan. Sehingga dapat menghindari utang yang tidak perlu dan mencapai tujuan keuangan secara terarah.

4. Mencari Penghasilan Tambahan

Selain menekan pengeluaran, cara bebas dari hutang juga perlu didukung dengan menambah penghasilan. Kita dapat mulai membangun side hustle sebagai cara menambah penghasilan tambahan.

Side hustle adalah kegiatan atau pekerjaan tambahan yang dilakukan di samping pekerjaan utama atau kegiatan pokok yang menjadi sumber penghasilan. Tujuannya untuk menghasilkan pendapatan tambahan yang dapat membantu memenuhi kebutuhan finansial, mengatasi utang, atau memberikan fleksibilitas keuangan. 

Side hustle biasanya menjadi wadah kreatif untuk menjalankan bisnis kecil, mengejar hobi, atau menawarkan jasa yang sesuai dengan keterampilan dan minat. Pekerjaan sampingan tersebut dilakukan secara paralel dengan pekerjaan utama sehari-hari.

Beberapa cara menambah penghasilan tambahan antara lain:

  • Bekerja freelance dengan mencari proyek-proyek sesuai kompetensi di platform daring seperti Upwork atau Fiverr.
  • Berjualan online, seperti menjual produk handmade di platform Etsy atau mengelola toko online di Shopee atau Tokopedia.
  • Menjadi pengajar atau mentor yang menawarkan jasa pengajaran atau konsultasi melalui kursus daring atau sesi konsultasi langsung.
  • Menyisihkan waktu untuk pekerjaan sampingan sesuai keahlian atau minat, misalnya di industri restoran, ritel, atau pekerjaan jarak jauh.
  • Monetisasi hobi, seperti menjadi content creator di platform YouTube atau Instagram, menulis blog, atau menjual karya seni atau kerajinan.
  • Menjadi affiliator dengan mempromosikan produk atau layanan melalui tautan afiliasi untuk mendapatkan komisi tambahan.

Membangun side hustle maupun mencari pekerjaan sampingan merupakan cara bebas dari hutang yang cukup efektif karena dapat menambah penghasilan. Namun, jangan sampai kita mengorbankan kesehatan serta mengabaikan keluarga karena terlalu sibuk mencari uang. Sangat penting memperhatikan batas kemampuan diri sendiri serta alokasi waktu yang dibutuhkan agar semuanya bisa tetap seimbang.

5. Negosiasi Restrukturisasi Hutang

Negosiasi untuk meminta keringanan berupa perpanjangan atau restrukturisasi hutang, dapat menjadi langkah strategis untuk membantu membebaskan diri dari beban hutang pinjol. Proses ini memerlukan komunikasi aktif dengan pemberi pinjaman untuk mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan. 

Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk negosiasi restrukturisasi hutang:

  • Rinci dan kumpulkan informasi terkait hutang, termasuk jumlah hutang, suku bunga, dan ketentuan lainnya. Persiapkan juga informasi tentang situasi keuangan aktual, seperti pendapatan dan pengeluaran.
  • Pahami hak dan kewajiban sebagai peminjam. Beberapa pemberi pinjaman memiliki kebijakan khusus terkait perpanjangan atau restrukturisasi hutang, jadi pahami dengan baik syarat dan ketentuannya.
  • Segera hubungi pemberi pinjaman begitu menyadari kesulitan membayar hutang. Jangan tunggu hingga terlambat. Jelaskan situasi finansial dengan jujur dan terbuka.
  • Ajukan permohonan perpanjangan atau restrukturisasi secara resmi dan tertulis. Jelaskan secara rinci alasan kita membutuhkan keringanan dan sertakan dokumentasi pendukung, seperti laporan keuangan atau surat keterangan.
  • Tawarkan rencana pembayaran yang dapat kita tanggung dan tetap realistis. 
  • Tanyakan kepada pemberi pinjaman mengenai opsi keringanan yang mereka tawarkan, seperti perpanjangan jangka waktu, restrukturisasi angsuran, atau penurunan suku bunga. Diskusikan konsekuensi dan syarat-syarat yang terkait.
  • Pertahankan komunikasi terbuka dan transparan sepanjang proses negosiasi. Berikan informasi tambahan jika diperlukan dan tetaplah kooperatif.
  • Setelah mencapai kesepakatan, minta agar kesepakatan tersebut dijelaskan secara tertulis. Pastikan kita memahami semua syarat dan konsekuensinya.
  • Setelah mendapatkan keringanan, penuhi kesepakatan dengan tepat waktu. Ini membantu membangun kepercayaan dan meningkatkan peluang untuk mendapatkan keringanan lebih lanjut di masa depan.

Negosiasi perpanjangan atau restrukturisasi hutang memerlukan kesabaran, ketekunan, dan keterbukaan. Dengan berkomunikasi dengan pemberi pinjaman, kita dapat mencari solusi yang dapat membantu keluar dari jeratan hutang tanpa membebani keuangan secara berlebihan.

6. Lunasi Hutang dengan Tabungan atau Dana Darurat

Hutang pinjol cenderung mengenakan bunga sangat tinggi dan denda yang besar. Tagihan hutang beserta bunga dan dendanya terus bertambah dari waktu ke waktu. Sementara itu, segala upaya yang dilakukan untuk bebas hutang pinjol sering kali membutuhkan proses dan waktu yang tidak sebentar. 

Lunasi hutang menggunakan tabungan atau dana darurat dapat menjadi strategi yang efektif untuk membebaskan diri dari beban hutang pinjol. Sebelumnya, disarankan untuk meninjau jumlah tabungan yang dimiliki.  Apabila jumlah tabungan mencukupi untuk melunasi utang, dapat dipertimbangkan untuk langsung menggunakan sebagian atau seluruhnya guna membayar utang tersebut.

Tentu saja, keputusan ini perlu diambil dengan hati-hati. Penilaian kritis terhadap urgensi pembayaran dan sisa tabungan perlu dilakukan. Perlu diingat juga bahwa menggunakan dana darurat harus dibatasi pada situasi yang benar-benar mendesak, seperti keadaan darurat kesehatan atau kehilangan pekerjaan. 

Menggunakan tabungan untuk melunasi hutang memang dapat membantu menghindari potensi masalah baru yang mungkin muncul, seperti bunga yang terus bertambah dari utang pinjol. Meskipun demikian, langkah ini sebaiknya diambil setelah pertimbangan matang terhadap kemampuan keuangan jangka pendek dan panjang, sehingga dapat menjaga kestabilan finansial secara keseluruhan.

7. Menjual Aset

Jika memungkinkan, menjual aset juga bisa menjadi cara bebas dari hutang dengan cepat. Namun, keputusan ini sebaiknya diambil dengan pertimbangan matang terhadap jumlah tabungan dan aset yang dimiliki. 

Saat menjalani proses pelunasan utang, penting untuk merinci aset-aset yang tidak lagi terpakai atau memberikan manfaat yang signifikan. Apabila terdapat aset yang dapat dijual tanpa menggagalkan tujuan jangka pendek maupun panjang, langkah ini dapat memberikan dana segar yang dapat dialokasikan untuk membayar utang. 

Meskipun demikian, perlu diingat untuk tidak terburu-buru dalam menjual aset investasi, terutama jika hal tersebut dapat menghambat pencapaian tujuan finansial jangka panjang. Evaluasi mendalam terhadap nilai dan dampak penjualan aset perlu dilakukan agar keputusan ini tidak hanya memberikan solusi sementara, tetapi juga tidak mengorbankan kestabilan finansial masa depan.

Kemerdekaan finansial perlu diupayakan karena sangat penting bagi kesejahteraan hidup, termasuk berpengaruh terhadap kesehatan fisik dan mental. Memahami dan menerapkan cara bebas dari hutang pinjol dapat membantu kita mengatasi masalah keuangan dan risiko terkait yang mungkin terjadi.

Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan sebelumnya, kita dapat membangun landasan kuat untuk mengatasi beban hutang dari pinjaman online. Sehingga ke depannya dapat mendorong perubahan perilaku keuangan yang lebih bertanggung jawab dan berkelanjutan.

TAGS
#cara bebas dari hutang #cara membuat budget plan #cara menambah penghasilan tambahan #membuat anggaran #side hustle