Artikel
Yuk, Terapkan Frugal Living!
Apa itu frugal living? Menurut Wealthsimple frugal living artinya kesadaran dalam mengelola pengeluaran dengan fokus pada prioritas keuangan yang paling penting. Ini lebih dari sekadar mengumpulkan kupon diskon atau berbelanja di toko barang bekas, melainkan memahami prioritas keuangan kita dan membuat keputusan bijak untuk memenuhinya.
Bukan berarti pelit pada diri sendiri, frugal living mendorong kita untuk menerapkan gaya hidup sederhana dengan mengesampingkan hal-hal yang kurang penting demi hal-hal yang benar-benar bernilai. Keuntungan hidup sederhana dapat membantu kita mencapai kebebasan finansial dan kesejahteraan jangka panjang.
Berdasarkan survei dari GoBankingRates pada tahun 2019, ditemukan bahwa sekitar 54% dari generasi milenial di Amerika Serikat pada rentang usia 20 hingga 30 tahun, memiliki tingkat literasi keuangan yang memadai. Namun, sebanyak 46% lainnya masih menghadapi kendala dalam hal literasi keuangan yang kemudian berdampak pada tidak adanya tabungan untuk masa depan.
Di sisi lain, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat bahwa hanya sekitar 38% masyarakat Indonesia yang tergolong memiliki literasi keuangan yang baik pada tahun yang sama. Dengan populasi sekitar 250 juta jiwa, perbandingan ini mengindikasikan pentingnya edukasi keuangan di Indonesia agar mencapai taraf literasi keuangan yang lebih tinggi.
Oleh karenanya, mengetahui apa itu frugal living saja belum cukup. Kita perlu memahami apa saja keuntungan hidup sederhana ala frugal living serta cara menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Berikut ulasannya!
Sejarah dan Manfaat Gaya Hidup Sederhana Ala Frugal Living
Sejarah frugal living bermula dari gerakan FIRE (Financial Independence Retire Early) yang diperkenalkan di Amerika Serikat pada tahun 1992 oleh Vicki Robin dan Joe Domingues. Gerakan ini bertujuan untuk mencapai kemandirian finansial dan pensiun dini melalui pengelolaan keuangan yang cermat.
Popularitas FIRE meningkat tajam setelah krisis ekonomi global pada tahun 2007, ketika banyak orang dipaksa untuk hidup dengan pengeluaran minimal. Frugal living berkembang dari prinsip-prinsip FIRE dan menekankan pentingnya pengendalian diri dan disiplin dalam mengelola sumber daya seperti uang, waktu, dan makanan.
Saat ini, istilah frugal living semakin viral di tengah ancaman krisis pangan dan resesi global. Menilik manfaatnya yang besar, kian banyak orang yang tertarik menerapkan gaya hidup sederhana.
Beberapa keuntungan hidup sederhana ala frugal living di antaranya:
1. Lebih Hemat
Gaya hidup sederhana ala frugal living sangat efektif dalam menghemat uang karena fokus pada pengeluaran yang penting saja dan lebih terkontrol. Menurut Mindful, menghindari belanja impulsif adalah salah satu kunci utama dari frugal living. Dengan belanja penuh kesadaran, kita cenderung membeli barang-barang yang benar-benar dibutuhkan dan berkualitas tinggi.
Barang berkualitas meskipun lebih mahal di awal, namun memiliki masa pakai yang lebih lama dan tidak perlu sering diganti. Hal ini dapat menghemat uang dalam jangka panjang. Selain itu, dengan berfokus pada barang yang awet, kita mengurangi frekuensi pengeluaran untuk barang murah yang mudah rusak.
2. Baik untuk Lingkungan
Gaya hidup frugal living mendukung prinsip keberlanjutan karena mengurangi jumlah barang yang dimiliki dan dikonsumsi. Melansir The Simple Dollar, memiliki lebih sedikit barang berarti kita menghasilkan lebih sedikit limbah yang berakhir di tempat pembuangan sampah.
Proses produksi dan distribusi barang memerlukan banyak energi dan sumber daya, termasuk penggunaan bensin untuk transportasi. Dengan mengurangi konsumsi barang, kita membantu mengurangi jejak karbon dan meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan. Hidup dengan lebih sedikit barang juga berarti kita memanfaatkan sumber daya yang ada dengan lebih efisien dan bertanggung jawab.
3. Mengurangi Stres dan Menjaga Kesehatan Mental
Frugal living tidak hanya berdampak positif pada keuangan, tetapi juga baik bagi kesehatan mental dan efektif mengurangi stres. Dengan meminimalisir jumlah barang dan pengeluaran yang tidak perlu, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih rapi dan teratur.
Lingkungan yang bersih dan terorganisir memungkinkan kita untuk fokus pada hal-hal yang benar-benar penting dalam hidup, seperti kesehatan, hubungan dengan orang-orang terdekat, dan pengembangan diri. Dengan beban finansial yang lebih ringan, kita dapat menikmati hidup dengan lebih tenang dan bahagia, tanpa khawatir tentang utang atau rumah yang berantakan.
4. Meningkatkan Kemandirian Finansial
Salah satu keuntungan hidup sederhana ala frugal living yang utama adalah mencapai kemandirian finansial. Dengan menabung secara konsisten dan mengelola uang dengan bijaksana, kita dapat mengumpulkan dana darurat, melakukan investasi, dan merencanakan pensiun dengan lebih baik.
Kemandirian finansial memberikan rasa aman dan stabilitas yang sangat penting dalam menghadapi situasi tak terduga di masa depan. Selain itu, mengurangi ketergantungan pada kredit dan hutang membuat kita dapat menjalani hidup dengan lebih bebas dan tenang. Mengelola keuangan dengan prinsip frugal living memungkinkan kita untuk membuat keputusan finansial yang lebih.
5. Melatih Disiplin dan Pengendalian Diri
Gaya hidup sederhana menuntut disiplin dan pengendalian diri dalam hal pengeluaran dan konsumsi. Frugal living mengajarkan kita untuk membedakan antara kebutuhan dan keinginan, termasuk dalam membuat keputusan yang lebih bijaksana tentang bagaimana kita menghabiskan uang.
Disiplin dan pengendalian diri yang dilatih melalui frugal living dapat meningkatkan kemampuan kita dalam membuat dan mencapai tujuan jangka panjang. Manfaatnya tidak hanya bagi keuangan, tetapi juga membantu kita menjadi lebih disiplin dalam berbagai aspek kehidupan lainnya.
Cara Menerapkan Frugal Living
Penerapan gaya hidup sederhana tidak hanya dilakukan oleh masyarakat biasa, tetapi juga oleh tokoh dunia seperti Warren Buffet dan Bill Gates. Meski menjadi salah satu orang terkaya di dunia, Warren Buffet memilih tinggal di rumah yang ia beli pada tahun 1958 seharga $31.500 atau sekitar 400 juta rupiah saat ini. Demikian pula, Bill Gates pendiri Microsoft yang memilih mengenakan jam tangan seharga $10 atau sekitar 150 ribu rupiah.
Contoh dari dua tokoh ini menegaskan bahwa hidup hemat bukan soal keterbatasan finansial, melainkan tentang pengelolaan uang yang bijaksana. Bagaimana dengan kita? Jangan khawatir, menerapkan frugal living dapat dilakukan tanpa mengorbankan kesehatan fisik dan mental. Melansir Klikdokter, kita bisa mengikuti tips yang disampaikan dr. atika berikut:
Mengelola Pengeluaran dengan Bijak
Cara menerapkan frugal living yang utama adalah mengelola pengeluaran dengan bijak. Prinsip ini menekankan pentingnya memprioritaskan pengeluaran yang bernilai dan memotong pengeluaran yang tidak perlu. Secara praktis, ada beberapa contoh frugal living yang dapat diambil untuk mengelola pengeluaran dengan bijak:
1. Buat Anggaran yang Realistis
Tetapkan anggaran yang sesuai dengan pendapatan dan kebutuhan pokok, antara lain biaya makanan, tempat tinggal, transportasi, perawatan kesehatan, serta kebutuhan lain yang diperlukan. Dengan memiliki anggaran yang terperinci, kita dapat mengidentifikasi di mana pengeluaran bisa dikurangi dan diarahkan ke hal-hal yang lebih penting.
2. Hemat di Tempat-tempat yang Tidak Penting
Kita perlu mengidentifikasi area-area di mana pengeluaran bisa dihemat tanpa mengurangi kualitas hidup. Contoh frugal living di antaranya mengurangi frekuensi makan di luar, membatasi pembelian barang-barang mewah yang tidak diperlukan, atau mengurangi layanan berlangganan yang jarang digunakan.
3. Prioritaskan Kesehatan
Meskipun terkadang biaya kesehatan terkesan mahal, mengalokasikan sebagian dari anggaran untuk kegiatan yang mendukung kesehatan dapat membantu mencegah pengeluaran besar di masa depan akibat masalah kesehatan yang terabaikan.
Pilih Makanan Sehat dan Terjangkau
Menjaga pola makan yang sehat dan terjangkau merupakan bagian penting dari frugal living yang berkelanjutan. Berikut cara menerapkan frugal living dengan memprioritaskan makanan sehat dan terjangkau:
1. Belanja di Pasar Tradisional
Pasar tradisional sering menawarkan harga yang lebih terjangkau untuk produk-produk segar dibandingkan dengan supermarket. Memanfaatkan pasar lokal dapat membantu menghemat pengeluaran tanpa mengorbankan kualitas makanan.
2. Memasak di Rumah
Memasak di rumah tidak hanya lebih murah daripada makan di luar, tetapi juga memberikan kendali penuh atas bahan-bahan dan gizi yang dikonsumsi. Selain itu, memasak juga dapat menjadi kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat bagi kesehatan.
3. Pilih Bahan Makanan Murah dan Bergizi
Menggunakan bahan makanan murah seperti beras, kacang-kacangan, sayuran hijau, dan telur dalam menu sehari-hari dapat memenuhi kebutuhan nutrisi tanpa harus mengeluarkan banyak uang. Kreativitas dalam memasak juga dapat membantu menjaga variasi dan kualitas makanan.
Aktivitas Fisik yang Terjangkau atau Gratis
Olahraga teratur sangat penting untuk kesehatan fisik dan mental. Namun, tidak semua aktivitas fisik harus menghabiskan banyak uang. Berikut beberapa contoh frugal living terkait aktivitas fisik yang terjangkau atau bahkan gratis:
1. Berjalan atau Berlari
Berjalan dan berlari adalah dua bentuk olahraga sederhana yang dapat dilakukan di mana saja, termasuk di luar ruangan atau di dalam rumah. Kita dapat memilih berjalan kaki ketika bepergian ke lokasi yang masih terjangkau. Selain sehat, berjalan kaki dapat menghemat biaya transportasi dan turut menjaga lingkungan.
2. Olahraga di Rumah
Ada banyak aplikasi dan video latihan online yang menawarkan rutinitas olahraga gratis. Melakukan latihan di rumah dapat menghemat biaya keanggotaan gym maupun personal trainer.
3. Aktivitas Luar Ruangan
Bersepeda, hiking, yoga di taman, atau olahraga di taman umum adalah opsi aktivitas fisik yang menyenangkan dan relatif murah. Menghabiskan waktu di alam juga memiliki manfaat tambahan bagi kesehatan mental.
Manfaatkan Sumber Daya Kesehatan Mental Gratis
Selain kesehatan fisik, kesehatan mental juga menjadi fokus penting dalam gaya hidup sederhana ala frugal living. Terdapat banyak sumber daya gratis yang tersedia untuk mendukung kesehatan mental, antara lain:
1. Meditasi dan Relaksasi
Aplikasi dan video online menyediakan berbagai teknik meditasi dan relaksasi secara gratis. Praktik ini membantu mengurangi stres, meningkatkan konsentrasi, dan memperbaiki kesehatan mental secara keseluruhan.
2. Bergabung dengan Komunitas
Komunitas online atau kelompok dukungan lokal seringkali menyediakan platform untuk berbagi pengalaman, memperoleh dukungan emosional, dan mendapatkan saran tanpa biaya tambahan.
3. Aktivitas Kreatif
Contoh frugal living untuk menjaga kesehatan mental antara lain menulis, menggambar, berkebun, atau memasak. Aktivitas kreatif ini dapat membantu mengurangi stres. Praktik ini juga tidak memerlukan biaya besar.
Prioritaskan Keseimbangan Antara Pekerjaan dan Istirahat
Keseimbangan antara pekerjaan dan istirahat sangat penting untuk menjaga kesehatan fisik dan mental. Berikut cara menerapkan frugal living agar hidup tetap seimbang:
1. Atur Prioritas
Kita perlu menetapkan batas-batas yang sehat dalam hal pekerjaan dan kegiatan lainnya untuk mencegah kelelahan dan burn out. Identifikasi tugas-tugas yang paling penting dan yang bisa ditunda.
2. Istirahat yang Cukup
Pastikan untuk tidur yang cukup setiap malam. Kita juga harus menyempatkan beristirahat di sela-sela pekerjaan. Istirahat yang cukup membantu memulihkan energi, meningkatkan fokus, dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.
3. Tetap Fleksibel
Mengatur jadwal dan kegiatan menjadi lebih fleksibel dapat membantu mengakomodasi istirahat yang lebih banyak. Jika merasa terlalu tertekan, jangan ragu untuk menyesuaikan jadwal sesuai kebutuhan.
Setelah memahami apa itu frugal living dan keuntungan hidup sederhana ini, kita dapat mempertimbangkan untuk menerapkannya dalam keseharian. Frugal living mengajarkan kita untuk lebih menghargai hal-hal yang sederhana namun bernilai seperti waktu bersama keluarga dan merasakan kepuasan dari hal-hal yang tidak selalu terkait dengan uang.
Dengan menerapkan gaya hidup sederhana ala frugal living, kita juga turut berkontribusi dalam mengurangi jejak karbon dan meminimalisir dampak negatif lingkungan. Kita juga bisa mengajak orang-orang terdekat untuk bersama-sama menerapkan frugal living demi finansial yang sehat dan lingkungan yang berkelanjutan.
#apa itu frugal living #contoh frugal living #frugal living artinya #gaya hidup sederhana #keuntungan hidup sederhana