Manfaat liburan bersama keluarga bisa dirasakan orang dewasa dan anak-anak. Memang, acara jalan-jalan keluarga bukan saja menyenangkan dan dapat mempererat silaturahmi, namun juga merupakan cara mengurangi stres yang efektif.

Stres dapat dialami siapa saja, termasuk orang dewasa dan anak-anak. Jika dibiarkan berlarut-larut, stres dapat memicu masalah kesehatan mental lainnya seperti gangguan kecemasan dan depresi. Salah satu cara menghilangkan depresi di antaranya dengan rutin liburan dan bersenang-senang bersama orang-orang terdekat, terutama keluarga.

Mengapa berlibur sangat penting? Manfaat liburan bersama keluarga meliputi banyak aspek, mulai dari kesehatan mental, fisik, serta hubungan interpersonal. Jalan-jalan keluarga juga dapat mendorong perubahan perilaku dan meningkatkan produktivitas kerja.

Studi yang dilakukan peneliti dari University of South Australia mengungkapkan bahwa liburan yang dilakukan satu sampai dua kali seminggu bisa meningkatkan aktivitas fisik dan mendorong perubahan perilaku yang positif. Senada dengan hal tersebut, riset Ernst & Young melaporkan bahwa setiap tambahan liburan yang diambil karyawan selama 10 jam dapat meningkatkan kinerja hingga 8%.

Lebih lanjut, berikut 10 manfaat liburan bersama keluarga bagi kesehatan fisik, mental, hubungan sosial, serta perkembangan pribadi.

1. Mengurangi Stres

Liburan memberikan kesempatan untuk menjauh dari rutinitas sehari-hari yang penuh dengan tekanan dan tanggung jawab. Ketika menjauh sejenak dari pekerjaan, tugas sekolah, atau rutinitas rumah tangga, kita memiliki waktu untuk merilekskan pikiran dan tubuh. Kondisi ini membantu menurunkan tingkat hormon stres. Sehingga liburan bersama keluarga dapat menjadi cara mengurangi stres.

Biasanya ketika liburan kita juga melakukan aktivitas yang mendukung relaksasi dan rekreasi. Misalnya spa, pijat, berjemur di pantai, dan berjalan-jalan melihat keindahan alam dapat merangsang pelepasan endorfin yang merupakan hormon untuk membantu mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati. 

Liburan bersama keluarga juga memungkinkan kita untuk berinteraksi dengan orang-orang yang kita cintai, berbagi pengalaman positif, dan menciptakan kenangan bersama. Kedekatan ini akan membantu kita mengurangi rasa kesepian dan mengatasi tekanan stres, karena kita tahu bahwa kita memiliki support system yang solid.

2. Membantu Menghilangkan Depresi

Depresi merupakan gangguan suasana hati yang dapat dipicu oleh berbagai sebab, di antaranya masalah keluarga, stres pekerjaan yang berlarut-larut, dan lainnya. Gangguan depresi tidak dapat disepelekan karena dapat berdampak negatif bukan sebatas kesehatan mental namun juga kesehatan fisik.

Cara menghilangkan depresi bisa dilakukan dengan perawatan medis disertai obat-obatan maupun secara mandiri, tergantung tingkat keparahan dan kondisi masing-masing pasien. Salah satu cara menghilangkan depresi secara alami yaitu dengan membuat pikiran rileks dan hati bahagia, seperti liburan bersama keluarga.

Saat liburan pada umumnya kita akan lebih banyak jalan kaki serta melakukan aktivitas fisik, termasuk olahraga. Melansir Harvard Health Publishing, olahraga sangat bermanfaat bagi penderita depresi. Tubuh akan melepaskan hormon endorfin yang dapat membantu memperbaiki suasana hati.

Acara jalan-jalan keluarga juga dapat membantu menghadirkan perasaan damai dan bahagia. Kita bisa menikmati waktu berkualitas bersama orang-orang tersayang dan saling mencurahkan hati. Sehingga berbagai permasalahan bisa turut diselesaikan.

3. Meningkatkan Aktivitas Fisik

Liburan sering kali melibatkan berbagai aktivitas fisik, seperti berjalan kaki, bersepeda, berenang, atau olahraga. Aktivitas-aktivitas ini memungkinkan anggota keluarga untuk meningkatkan kebugaran fisik dan memperkuat otot. 

Liburan yang melibatkan aktivitas di alam terbuka seperti hiking atau bermain di pantai, juga memberikan kesempatan untuk terpapar sinar matahari. Sinar matahari merupakan sumber alami vitamin D yang mendukung kesehatan tulang dan sistem kekebalan tubuh.

Di sisi lain, rutinitas sehari-hari cenderung membuat kita kurang bergerak. Adanya acara jalan-jalan keluarga dapat memotivasi kita untuk melakukan aktivitas fisik yang mungkin jarang dilakukan sehari-hari. 

Peningkatan pola aktivitas fisik dapat memberikan manfaat sehat yang signifikan, seperti peningkatan kebugaran jasmani, penurunan berat badan, dan peningkatan energi. Liburan juga dapat mengurangi efek negatif dari kebiasaan duduk yang terlalu lama dan penggunaan gadget yang berlebihan.

Bermain bersama anak-anak dan berpartisipasi dalam aktivitas fisik bersama dapat membangun kebiasaan sehat sejak dini dalam keluarga. Diharapkan kebiasaan baik ini terus berlanjut dalam kehidupan sehari-hari, meskipun liburan telah usai.

4. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung

Manfaat liburan bersama keluarga selanjutnya yaitu membantu menurunkan risiko penyakit jantung. Aktivitas fisik yang teratur saat liburan membantu meningkatkan kondisi jantung, mengurangi risiko penyumbatan pembuluh darah, dan menurunkan tekanan darah.

Selain itu, liburan dapat menjadi waktu istirahat dari tekanan hidup sehari-hari. American Heart Association mengungkapkan bahwa tekanan hidup sehari-hari sangat berpengaruh terhadap kesehatan jantung. Liburan dapat membantu menstabilkan tekanan darah, denyut jantung, dan peradangan dalam tubuh, yang semuanya berkontribusi pada penurunan risiko penyakit jantung.

Secara tidak langsung acara jalan-jalan keluarga juga memengaruhi pola makan. Dalam suasana liburan dengan lingkungan yang lebih santai, kita cenderung bersama-sama memilih makanan yang sehat. Mengonsumsi makanan yang kaya serat, buah-buahan, sayuran, ikan, dan nutrisi penting lainnya dapat membantu menjaga kesehatan jantung. 

5. Membuat Awet Muda

Siapa sangka, manfaat liburan bersama keluarga juga bisa bikin awet muda, lo. Penelitian The Global Commission on Aging and Transamerica Center di Amerika mengungkapkan manfaat liburan untuk membantu mencegah penuaan dini, sehingga kita bisa tampak lebih awet muda. 

Liburan bersama keluarga dapat membantu menjaga penampilan yang lebih muda karena memberikan kesempatan untuk meredakan stres. Stres yang berlebihan dapat mempercepat penuaan, termasuk munculnya kerutan dan garis-garis halus pada kulit. Dengan menjauh dari rutinitas sehari-hari yang penuh tekanan, tubuh dapat memulihkan keseimbangannya, termasuk peremajaan kulit.

Aktivitas fisik yang dilakukan selama liburan juga penting untuk menyediakan oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh, termasuk kulit. Oksigenasi yang lebih baik dan aliran darah yang lancar membantu menjaga kulit tetap segar dan sehat.

Selain itu, pola makan sehat yang kaya akan sayuran, buah-buahan, dan lemak sehat membantu melawan penuaan sel dan menjaga elastisitas kulit. Asupan air yang cukup selama liburan juga membantu menjaga hidrasi tubuh yang sangat penting  untuk menjaga kulit yang lebih sehat.

6. Meningkatkan Kualitas Tidur

Bagi kamu yang sering mengalami kesulitan tidur atau insomnia, liburan bersama keluarga bisa menjadi solusinya. Sering kali seseorang mengalami gangguan tidur karena overthinking tentang pekerjaan maupun tugas sehari-hari. Dengan liburan sejenak dan meninggalkan segala tuntutan pekerjaan dapat membantu kita tidur lebih nyenyak.

Aktivitas fisik yang dilakukan selama liburan dapat membantu menguras energi tubuh secara positif.  Ketika tubuh merasa lelah setelah seharian penuh aktivitas, tidur akan menjadi lebih nyaman dan pulas. 

Perubahan lingkungan tidur juga bisa sangat berperan untuk menghadirkan tidur berkualitas. Ketika seseorang menginap di tempat yang berbeda, seperti hotel atau villa yang nyaman selama liburan, kasur yang empuk dan lingkungan tidur yang lebih tenang dapat mendukung tidur yang lebih baik. 

Perubahan suasana tidur juga dapat membantu mengatur kembali ritme sirkadian tubuh yang mempengaruhi jadwal tidur dan bangun. Sehingga kita bisa mendapatkan kembali pola hidup yang sehat dengan waktu tidur yang teratur.

7. Meningkatkan Keharmonisan Rumah Tangga

Kesibukan sehari-hari yang rentan membuat stres bisa memicu pertengkaran dalam rumah tangga. Hanya gara-gara masalah sepele bisa menjadi keributan, karena masing-masing pihak sedang kelelahan fisik dan pikiran. Jangan biarkan keadaan seperti itu berlangsung lama, ya.

Salah satu manfaat liburan bersama keluarga yaitu dapat meningkatkan keharmonisan rumah tangga. Kita bisa melepaskan penat dan menghibur diri dengan liburan ke tempat-tempat yang indah. Dalam suasana lebih rileks, bicara dari hati ke hati dengan pasangan bisa dilakukan dengan lebih tenang tanpa keributan.

Penelitian yang dilakukan Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan Arizona mengungkapkan bahwa wanita yang berlibur merasa lebih puas dengan pernikahan mereka. Liburan bisa meningkatkan keharmonisan dengan pasangan serta menumbuhkan pengertian dan kasih sayang.

8. Mempererat Silaturahmi

Keluarga merupakan tempat pertama di mana kita belajar tentang kasih sayang, nilai-nilai kehidupan, etika, dan interaksi sosial. Dalam keluarga kita merasakan dukungan dan cinta yang tidak tergantikan. Pada momen suka dan duka, keluarga adalah tempat di mana kita bisa bersandar dan merasa diterima.

Sayangnya, kadang-kadang hubungan antara anggota keluarga bisa merenggang karena kesibukan sehari-hari maupun kesalahpahaman yang terjadi. Jika tidak diupayakan untuk dieratkan kembali, hubungan silaturahmi bisa semakin jauh dan terputus.

Acara jalan-jalan keluarga sangat bermanfaat untuk mempererat silaturahmi. Selain liburan bersama keluarga inti, kita juga bisa mengikuti acara liburan keluarga besar. Anak-anak bisa dikenalkan dengan saudara-saudara jauh yang sebelumnya tidak pernah bertemu. 

Selama liburan, antara anggota keluarga dan kerabat dapat beraktivitas bersama, bersenda gurau, tertawa bersama, serta berbagi kabar masing-masing. Hal ini sangat baik untuk mempererat silaturahmi.

9. Meningkatkan Soft Skill

Manfaat liburan bersama keluarga selanjutnya yaitu dapat meningkatkan sejumlah soft skill atau keterampilan sosial yang penting dalam kehidupan sehari-hari. Kemampuan ini membantu kita untuk berkolaborasi secara efektif, memecahkan masalah, beradaptasi dengan perubahan, dan menjalin hubungan yang sehat dengan orang lain. 

Soft skill tidak sebatas keterampilan penunjang, tetapi juga berperan dalam menciptakan hubungan yang harmonis, meningkatkan produktivitas, dan pecapaian kesejahteraan yang lebih besar. Oleh karena itu, pengembangan dan pemeliharaan soft skill sangat penting bagi seluruh anggota keluarga. 

Liburan bukan hanya buang-buang uang. Lebih dari itu, uang yang kita keluarkan selama liburan dapat menjadi investasi berharga untuk kesuksesan dan kualitas kehidupan dalam jangka panjang.

Misalnya, liburan membantu memperkuat keterampilan komunikasi. Selama perjalanan, anggota keluarga terlibat dalam berbagai percakapan, berbagi pengalaman, dan berkoordinasi dengan pihak lain untuk kelancaran perjalanan. Ini membantu dalam memahami cara berkomunikasi dengan lebih efektif dan merangsang keterampilan mendengarkan secara aktif.

Liburan juga memungkinkan anggota keluarga untuk melakukan pengambilan keputusan bersama. Anggota keluarga harus bekerja sama untuk merencanakan kegiatan, memilih destinasi wisata, atau memutuskan apa yang akan dilihat dan dilakukan. Ini memperkuat keterampilan pemecahan masalah, negosiasi, dan pengambilan keputusan, yang semuanya merupakan keterampilan yang snagat dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari.

10. Menumbuhkan Semangat Baru

Ikut acara jalan-jalan keluarga juga bermanfaat untuk menumbuhkan semangat baru serta menemukan inspirasi. Di tengah kejaran tugas pekerjaan dan permasalahan sehari-hari, kadang rasanya kita ingin menyerah. Namun, pergi liburan sejenak dapat membantu menambahkan semangat baru. Sehingga produktivitas akan meningkat saat kembali beraktivitas rutin.

Studi yang dilakukan US Travel Association mengungkapkan bahwa pekerja yang meluangkan waktunya untuk liburan memiliki kesempatan 6,5% lebih tinggi untuk mendapatkan promosi jabatan. Hal ini dikarenakan liburan dapat memberikan inspirasi baru, meningkatkan produktivitas, dan menumbuhkan semangat yang lebih kuat.

Itulah 10 manfaat liburan bersama keluarga yang sangat penting bagi kehidupan. Dampak positifnya bisa membantu meningkatkan kesehatan mental, fisik, hubungan sosial, serta performa di bidang pekerjaan.