Artikel ini merupakan lanjutan dari artikel sebelumnya berjudul Tips Pola Hidup Sehat Pekerja Kantor bagian 1. Sebelumnya terdapat 7 cara, di artikel ini akan menambahkan 6 cara agar tetap sehat sebagai pekerja kantoran.

8. Menjaga Kebersihan Diri dan Meja Kerja

Menjaga kebersihan diri dan meja kerja menjadi salah satu hal yang harus diperhatikan agar kita dapat terus sehat.

Dilansir di dailymail.co.uk, meja kantor 400 kali lipat lebih kotor daripada dudukan toilet. Ada 10 juta bakteri yang hidup di meja kantor dan hal ini bisa membuat pengguna meja tersebut mudah sakit.

Selain meja kantor, komputer, keyboard, mouse dan telepon juga menjadi sarang bakteri. Maka dari itu disarankan untuk membersihkan meja kantor dan peralatannya paling tidak seminggu sekali.  

Jangan lupa untuk selalu mencuci tangan dengan sabun sebelum dan setelah makan juga menjadi satu hal tidak boleh dilupakan agar kita tidak terjangkit penyakit akibat bakteri.

9. Kurangi Ngemil yang Tidak Sehat

Makan camilan menjadi satu hal yang tidak bisa dipisahkan dari pekerja kantoran. Biasanya camilan di siang menjelang sore menjadi aktifitas di sela-sela jam kerja.

Namun, kebanyakan camilan yang dipilih adalah makanan ringan yang tidak sehat atau makanan dan minuman manis yang dapat berdampak buruk pada tubuh kita dan menyebabkan berbagai penyakit.

Berikut beberapa cara untuk mengurangi kebiasaan mengemil yang tidak sehat dilansir dari berbagai sumber:

a. Makan dengan teratur. Jika kita makan secara teratur, keinginan untuk mengemil di siang hari mau pun malam hari akan berkurang karena perut masih terasa kenyang.

Selain itu, dengan memilih makanan yang memiliki karbohidrat kompleks, tinggi protein dan lemak baik saat makan besar, hal ini akan membuat kita merasa kenyang lebih lama dan tidak ingin mengemil lagi.

b. Tidak membeli camilan yang tidak sehat. Biasanya kita mengemil karena ada yang dicemil. Mulai saat ini, biasakan untuk berhenti membeli camilan saat berbelanja di minimarket atau supermarket.

c. Mengganti camilan dengan makanan yang sehat seperti buah-buahan, oatmeal dan kacang-kacangan jika kita memang tidak bisa berhenti mengemil.

d. Mengalihkan perhatian dengan kegiatan lain. Misalnya kita sedang bosan atau stress saat bekerja, kita bisa mengalihkan rasa ingin mengemil karena rasa bosan dengan cara istirahat sejenak dari pekerjaan dan melakukan kegiatan yang kita sukai dalam waktu 5-10 menit seperti bermain games atau membaca review buku atau film.

e. Banyak minum air putih. Air putih dapat membuat kita merasa kenyang. Jadi, misalnya rasa ingin mengemil muncul, kita bisa mengalihkannya dengan minum air putih.

Selain bebas dari rasa ingin makan camilan tidak sehat, kulit kita juga akan lebih sehat karena tercukupi kebutuhan cairannya.

10. Beristirahat dan Tidur yang Cukup

Beristirahat dan tidur yang cukup ternyata memiliki banyak manfaat yang baik bagi tubuh kita dan dapat membantu kita untuk menjaga pola hidup sehat dalam sehari-hari. Disarankan bagi orang dewasa untuk tidur sebanyak 7-9 jam dalam sehari.

Berikut beberapa manfaat istirahat dan tidur yang cukup bagi tubuh kita seperti yang dilansir dari alodokter.com:

a. Membuat kinerja dan produktifitas baik di kantor. Jika kita kurang tidur, hal ini akan membuat kinerja dan produktifitas kita menurun di jam kerja karena tubuh akan merasa lelah dan membuat kita menjadi lebih lama dalam bekerja.

Dan juga akan menyebabkan kurang konsentrasi dan cenderung tidak teliti sehingga dapat membuat lebih banyak kesalahan dalam bekerja. Selain itu, kurang tidur dalam mempengaruhi suasana hati kita menjadi cepat marah, tidak sabar, stress dan depresi.

b. Membuat tubuh menjadi lebih sehat. Dengan cukup istirahat dan tidur, hal ini akan membuat tubuh kita menjadi lebih sehat karena dapat mengurangi risiko terkena penyakit ginjal, jantung, stroke, tekanan darah tinggi, detak jantung tidak beraturan, stress dan diabetes.

Ternyata jika kita kurang istirahat dan kurang tidur, hal ini akan mempengaruhi reaksi tubuh terhadap insulin yang bertugas mengontrol tingkat glukosa dan dapat menyebabkan kadar gula darah lebih tinggi dari batas normal dan membuat kita lebih berisiko terkena diabetes.

c. Membantu pertumbuhan dan perkembangan tubuh yang sehat. Tidur yang cukup akan membuat tubuh mengeluarkan hormon yang bertugas membantu memperbaiki sel-sel dan jaringan tubuh, selain itu juga membantu meningkatkan massa otot. Tambahan lagi, tidur yang cukup memiliki peran penting dalam kesuburan tubuh manusia.

d. Membantu menjaga berat badan. Tidur mempengaruhi tubuh dalam memproses dan menyimpan karbohidrat dengan cara menjaga hormon ghlerin yang membuat kita merasa lapar dan hormon leptin yang membuat kita merasa kenyang agar tetap seimbang.

Jika kita kurang tidur, hormon ghlerin akan naik dan hormon leptin akan turun dan hal ini yang membuat kita merasa lapar hingga akhirnya bisa membuat kita ingin selalu makan dan membuat berat badan menjadi tidak stabil atau cenderung naik.

11. Tidak Menahan Buang Air Kecil (BAK)

Terkadang kita suka menahan buang air kecil dengan alasan nanti saja saat pekerjaan selesai atau sedang dalam meeting. Tapi tahukah kamu bahaya dari sering menahan BAK?

Dikutip dari berbagai sumber, berikut bahaya dari menahan buang air kecil bagi tubuh kita:

a. Infeksi saluran kencing. Hal ini dapat terjadi karena bakteri yang ada di sekitar pembukaan uretra yang cenderung masuk ke dalam uretra jika kita jarang Buang Air Kecil dan dengan menahan BAK terlalu lama dapat memberikan kesempatan bakteri untuk berkembang biak karena tidak dibuang melalui air seni.

b. Kandung kemih menjadi meregang. Jika kita sering menahan BAK, hal ini dapat menyebabkan kandung kemih menjadi meregang dan kandung kemih yang sudah meregang tidak bisa menyusut kembali ke ukuran normal.Gambarannya, kandung kemih seperti balon.

Jika semakin banyak cairan yang masuk di dalamnya, maka kandung kemih akan membesar dan ini membuat dinding kandung kemih menjadi lemah.

Hal ini bisa menyebabkan kita tidak bisa BAK secara normal dan yang lebih parah, bisa membuat kita memerlukan penanganan medis seperti pemakaian kateter.

c. Kandung kemih menjadi lebih sensitif. Saat kita sering menahan BAK, maka kandung kemih akan menjadi lebih sensitif karena terlalu banyak menyimpan urin. Hal ini akan membuat kita lebih sering ingin BAK daripada biasanya dan ini salah satu gejala dari infeksi saluran kemih.

d. Batu ginjal. Batu ginjal dapat terjadi pada seseorang yang sering menahan BAK dan sedikit minum air putih. Batu ginjal sendiri adalah batu kecil yang terbentuk di dalam ginjal akibat kelebihan natrium dan kalsium yang mengendap karena tidak dikeluarkan secara teratur melalui urin dan akhirnya membentuk batu.

Jika sudah memiliki batu ginjal, maka saat BAK, kita akan merasakan sakit sekali. Jika batu ginjal sudah berukuran besar, maka diperlukan penanganan medis melalui pembedahan.

e. Inkotinensia yang merupakan kondisi dimana seseorang tidak dapat menahan Buang Air Kecil bahkan air seni dapat keluar sendiri karena tidak dapat ditahan. Hal ini terjadi karena melemahnya otot-otot dasar panggul dan kandung kemih akibat terlalu sering menahan BAK.

f. Gagal ginjal yang terjadi karena ginjal gagal menyaring racun dan limbah dari darah dan infeksi yang disebabkan karena menahan BAK.

Gagal ginjal membutuhkan penanganan medis untuk mengeluarkan racun dari dalam tubuh dan mengembalikan fungsi ginjal. Dialisis atau cuci darah dan transplantasi ginjal menjadi solusi untuk gagal ginjal yang sudah akut.

12. Hindari Stress

Agar tubuh kita tetap sehat dan produktifitas kerja tetap baik, salah satu caranya adalah dengan menghindari stress.

Tekanan di tempat kerja, kondisi kurang nyaman, beban dan waktu kerja yang berlebihan, rekan kerja yang tidak mendukung atau suka mem-bully dapat menjadi salah satu penyebab munculnya stress.

Berikut beberapa cara untuk menghindari stress, namun,  sebelum membahas cara untuk mengurangi stress, berikut beberapa tanda gejala stress di tempat kerja:

• Merasa gelisah, mudah tersinggung.
• Apatis dan kehilangan minat pada pekerjaan.
• Memiliki masalah dengan waktu tidur.
• Kelelahan.
• Sulit berkonsentrasi.
• Tegang otot atau sakit kepala.
• Merasa enggan bersosial.
• Kekurangan minat pada berbagai hal.

Beberapa hal yang dapat dilakukan guna menghindari stress di tempat kerja antara lain:

a. Memulai hari dengan melakukan hal yang menyenangkan. Sebelum memulai bekerja, ada baiknya kita melakukan hal-hal yang menyenangkan sehingga membuat kita lebih relaks dan bahagia sepanjang hari.

Misalnya dengan mendengarkan musik kesukaan atau menuliskan hal-hal baik yang terjadi sepanjang perjalanan kita menuju kantor.

b. Menghabiskan waktu sendiri. Misalnya kita sudah sangat penat dengan pekerjaan, ada baiknya kita mengambil waktu untuk istirahat sejenak.

Misalnya dengan cuti satu hari dan menghabiskan waktu cuti untuk melakukan hal-hal yang kita sukai di rumah, misalnya menonton film, membaca buku atau hanya sekedar berleyeh-leyeh dan matikan smartphone untuk berhenti sejenak dari kesibukan bekerja.

Puasa media sosial juga bisa dilakukan agar pikiran kita lebih fresh.

c. Saling berbagi tentang hal positif. Terkadang penyebab stress adalah karena obrolan-obrolan negatif di sekitar, misalnya rekan kerja yang mengeluh tentang pekerjaan dan kadang membuat kita menjadi ikut stress.

Kita bisa mengalihkan aura negatif tersebut dengan memulai berbagi pembicaraan positif agar yang lain ikut positif dan bisa mengurangi stress yang dirasakan oleh rekan kerja dan juga oleh kita. Hal ini akan membuat kita keluar dari lingkungan kerja yang toxic.

d. Olahraga secara teratur dipercaya dapat mengurangi stress dan membuat seseorang memiliki kesehatan mental yang baik. Misalnya dengan melakukan aktifitas-aktifitas yang telah disebutkan di atas.

e. Menceritakan masalah-masalah yang terjadi di kantor kepada orang kita percaya. Hal ini dapat membantu kita untuk lebih tenang karena sudah tidak menyimpan beban pikiran lagi.

f. Tidur yang cukup. Seperti yang disebutkan di atas, tidur yang cukup memiliki banyak sekali manfaat istirahat dan tidur yang cukup termasuk dapat mengurangi stress.

Salah satu cara efektif agar tidur kita berkualitas adalah dengan mematikan TV, komputer dan smartphone satu jam sebelum tidur.

Selain itu, sebelum mematikan smartphone, disarankan untuk tidak membuka email kantor atau hal yang berhubungan dengan pekerjaan agar tidur kita lebih berkualitas.

13. Duduk dengan posisi yang baik

Hampir seluruh waktu kerja pekerja kantor dihabiskan dengan duduk, maka penting sekali untuk tetap menjaga posisi duduk tetap baik agar tidak mengalami sakit leher dan punggung.

Dikutip dari wolipop.detik.com, berikut beberapa cara duduk yang baik untuk mencegah sakit punggung dan tubuh membungkuk:

a. Posisi pinggul diletakkan sejauh mungkin ke belakang sampai menyentuh sandaran kursi. Hal ini akan membuat tubuh selalu duduk dalam keadaan tegak dan akan membuat pinggang dan punggung tidak cepat pegal.

b. Posisi duduk dengan punggung tegak dan tulang punggung dan tulang ekor dapat bersandar dengan baik. Hal ini dibantu dengan meletakkan bantal kecil di punggung bagian bawah.

c. Meninggikan kursi. Selalu atur tinggi kursi sampai posisi mata sejajar dengan layar komputer dan posisi lutut sejajar atau sedikit lebih rendah dari pinggul. Hal ini dapat mencegah tubuh dalam posisi membungkuk, selain itu dapat membuat tubuh tidak berisiko pegal leher dan sakit lutut.

d. Posisi tangan. Letakkan pergelangan tangan di atas meja. Sebaiknya pergelangan tangan dan lengan tetap di atas meja. Posisi ini tidak akan menyebabkan tulang dan syaraf pada tangan terganggu dan terasa pegal.

e. Posisi kaki pastikan selalu berpijak di lantai dan tidak menggantung. Jika posisi kaki menggantung, gunakan kursi kecil atau kardus untuk menjadi pijakan kaki.

Karena jika duduk dengan kaki menggantung akan membuat struktur tulang terganggu dan juga persendian kaki yang akan membuat kita merasa sakit di otot atau pun sendi kaki.

Demikian berbagai cara yang bisa kita lakukan untuk menjaga pola hidup sehat bagi kita yang bekerja di kantor.

Semoga tips-tips di atas dapat bermanfaat dan membuat kita terus sehat dan meningkatkan kinerja kita di kantor.